Tutwuri.id – Jadwal kapal Pelni KM Awu pada bulan Juli 2022 rute perjalanan Ende, Waingapu, dan Bima lengkap beserta harga tiketnya. Dan perjalanan dimulai pada tanggal 25 Juni sampai awal Juli 2022.
KM awu adalah salah satu anak kapal Pelni dari PT. Pelayaran Nasional yang melayani berbagai rute di setiap kota maupun daerah.
KM Awu berlayar di pelabuhan Ende, Waingapu, Bima, Denpasar dan lain sebagainya.
Berikut ini adalah informasi lengkap seputar kapal Awu yang meliputi jadwal, rute perjalanan, hingga harga tiket kapal tersebut.
Adapun jadwal kapal Pelni KM Awu Juli 2022 adalah sebagai berikut:
Kapal Pelni KM Awu
Rute Waingapu – Bima
Jadwal keberangkatan: 25 Juni 2022, jam 18.00
Jadwal tiba: 26 Juni 2022, jam 08.00
Harga tiket ekonomi: Rp 93.000
Rute Bima – Denpasar
Jadwal keberangkatan: 26 Juni 2022, jam 09.00
Jadwal tiba: 27 Juni 2022, jam 07.00
Harga tiket ekonomi: Rp 184.000
Rute Denpasar – Surabaya
Jadwal keberangkatan: 27 Juni 2022, jam 11.00
Jadwal tiba: 28 Juni 2022, jam 13.00
Harga tiket ekonomi: Rp 184.500
Rute Surabaya – Kumai
Jadwal keberangkatan: 28 Juni 2022, jam 18.00
Jadwal tiba: 29 Juni 2022, jam 20.00
Harga tiket ekonomi: Rp 200.000
Rute Kumai – Surabaya
Jadwal keberangkatan: 1 Juli 2022, jam 21.00
Jadwal tiba: 3 Juli 2022, jam 00.01
Harga tiket ekonomi: Rp 200.000
Rute Surabaya – Denpasar
Jadwal keberangkatan: 3 Juli 2022, jam 09.00
Jadwal tiba: 4 Juli 2022, jam 10.00
Harga tiket ekonomi: Rp 187.000
Rute Denpasar – Bima
Jadwal keberangkatan: 4 Juli 2022, jam 15.00
Jadwal tiba: 5 Juli 2022, jam 11.00
Harga tiket ekonomi: Rp 181.500
Baca juga: Jadwal Kapal Pelni KM Kelud 25 Juni 2022: Rute Medan-Batam-Jakarta Lengkap Beserta Harga Tiket
Demikian informasi seputar jadwal kapal Pelni KM Awu pada bulan Juli 2022 rute perjalanan Ende, Waingapu, Bima.
Untuk pembelian tiket kapal Pelni, calon penumpang bisa langsung mendatangi kantor layanan Pelni terdekat. Atau bisa juga memesannya secara online dengan cara mengakses pelni.co.id.
Apabila ada perubahan jadwal maupun dalam hal yang lainnya. Semua itu merupakan kebijakan dari pihak Pelni selaku pengelola.
