Tutwuri.id – Usai vakum selama tiga tahun dan tidak pernah menerbitkan novel. Novelis ternama Andrea Hirata hadir dengan membeberkan tentang karya terbarunya,
Kabar tersebut dibagikan pihak penerbit dan juga Andrea Hirata sendiri beberapa waktu yang lalu. Novel penuh petualangan tersebut bakal diterbitkan oleh penerbit Bentang Pustaka pada bulan ini.
“Setelah 3 tahun dari karya terakhir, apakah kamu rindu dengan karya Pak Cik? Novel terbaru Andrea Hirata akan segera hadir dengan berbagai karakter unik dan menarik. Berkisah tentang pencoleng, detektif, pemusik amatif hingga mafia,” tulis Andrea Hirata dalam media sosial resminya.
Baca juga: 10 Rekomendasi Light Novel Terbaik dan Paling Seru Terbaru Juni 2022 dari Gramedia
Penerbit Bentang Pustaka juga sempat membocorkan judul terbaru novelnya berjudul “Brianna dan Bottomwise”. Dimana novel yang penuh dengan petualang itu bakal meramaikan rak toko buku mulai bulan ini.
“Segera terbit menemani bulan Juli sahabat Bentang semua, kisah Brianna dan Bottomwise berkelana memburu barang berharga,” tulis Bentang Pustaka.
Bocoran mengenai fisik buku tersebut pun dibeberkan oleh pihak penerbit. Buku itu akan hadir dengan sampul buku yang didominasi berwarna oranye.
Buku ini akan menjanjikan kisah petualangan penuh haru, lucu, kocak sampai mengundang tawa.
“Siap-siap ya kamu dibuat terharu sekaligus tertawa bersama Pak Cik,” sambungnya.
Tak kalah antusia, para pembaca dan pecinta karya-karya Andrea Hirata menyambut kehadiran buku novel terbaru itu dengan sangat bahagia.
“Wow, akhirnya keluar juga buku baru. Master Andrea Hirata,” ungkap @nainue****
“Wah, sudah nggak sabar ikutan PO,’ balas lainnya.
Andrea Hirata memiliki nama asli Andrea Hirata Said Harun merupakan seorang novelis Indonesia yang berasal dari Pulau Belitung, provinsi Bangka Belitung.
Baca juga: Rekomendasi Web Series Indonesia Terbaik dan Terfavorite 2022
Novel pertamanya yaitu Laskar Pelangi yang menghasilkan tiga sekuel. Dan setelah sukses melalui novel Laskar Pelangi dan merilis 12 novel, Andrea Hirata tidak akan berhenti menulis.
“Saya tidak pernah didorong oleh pasar atau pembaca. Ketika penerimaannya bagus, alhamdulillah. Tidak pernah termotivasi juga soal penjualan buku. Naskah tentang Harun dan Mahar juga sampai ke penerbit, tinggal terbit,” pungkas Andrea Hirata.
