Tutwuri.id – Sebelum munculnya Asteroid yang menghantam bumi pada 66 juta tahun lalu, Bumi dikuasai oleh beragam jenis Dinosaurus dengan ukuran yang beragam.
Masih banyak perdebatan terkait teori yang diyakini penyebab munculnya hewan purba dengan ukuran hingga puluhan meter tersebut.
Dikutip dari publikasi hasil riset di Proceedings of the National Academy of Sciences, rentetan letusan gunung berapi 250 juta tahun lalu turut menguatkan teori evolusi dinosaurus.
Para pakar menyebut pada periode Triassic tersebut terjadi perubahan ekologi sehingga menyebabkan kepunahan massal dan mendorong evolusi pada dinosaurus.
Lebih lanjut, pada era ini dinosaurus yang ada masih berupa reptil hingga kemudian muncul Triceratops hingga Tyrannosaurus Rex.
Seperti dilansir dari SciTech Daily, pada masa Triasic tersebut terdapat jeda episode Late Triassic Carnian Pluvial Episode (CPE) dimana suhu serta kelembaban bumi mengalami peningkatan yang signifikan akibat letusan gunung berapi.
“Riset kami menunjukkan, periode ini bisa dibagi dalam empat event berbeda, setiap event dipicu oleh aktivitas vulkanis powerful yang berkaitan dengan dilepaskannya sejumlah besar karbondioksida ke atmosfer. Ini mendorong peningkatan temperatur global dan kelembapan,” kata Jason Hilton, profesor di University of Birmingham.
Perubahan ekologi inilah yang diyakini menjadi pendorong era dinosaurus sehingga mengalami perkembangan yang masif.
Para peneliti juga meyakini ekologi tersebut merupakan fase optimal dimana para dinosaurus mampu mengembangkan jenisnya hingga mencapai dominasi seperti yang dapat kita lihat pada 150 tahun lalu.
Melalui bukti fosil-fosil yang ditemukan, para peneliti dan arkeolog meyakini bahwa bumi pada 66 jutahun lalu masih didominasi oleh dinosaurus hingga asteroid yang menghantam bumi menjadi pemicu kemusnahannya.